Notification texts go here Contact Us Buy Now!

Tips Mengelola Keuangan Saat Masa Pandemi Covid-19

Memanajemen keuangan itu sangat penting terlebih saat pandemi covid-19 seperti saat ini, berikut tips-tipsnya.

Memanajemen keuangan itu sangat penting bagi kehidupan baik dimasa sekarang atau akan datang karena dampaknya yang membawa kepada kedisplinan dalam mengelola uang, apa lagi saat terjadinya wabah COVID-19 seperti sekarang, dimana tidak bisa dipungkiri bahwa kemunculan wabah COVID-19 telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan termasuk ekonomi.

tips keuangan selama covid-19
images : kaskus.co.id

Oleh karena itu ada baiknya perlu memanajemenkan pengolaan keuangan saat adanya wabah COVID-19 sehingga segala sesuatunya dapat terpenuhi dan tidak terganggunya keuangan yang dikeluarkan.

Berikut ini tips-tips mengelola keuangan yang dapat kamu terapkan selama masa pandemi COVID-19 :

Buat Anggaran Belanja Rutin

Selama berada di situasi pandemi virus corona covid-19 seperti saat ini memberikan efek berkurangnya pendapatan. So, ada baiknya kamu membuat anggaran belanja rutin.

Kamu dapat menggunakan sistem pos alokasi anggaran yang lebih sederhana. Sebagai contoh ; bagi keluarga yang berpenghasilan kurang dari Rp 10 juta, disarankan untuk membagi menjadi dua pos keuangan, yaitu pengeluaran rumah tangga rutin yang wajib dan pengeluaran rumah tangga rutin yang dapat dihemat.

Anggaran belanja ini bisa kamu buat per minggu atau per bulan, tergantung pada kebutuhan dan kebiasaan. Anggaran belanja rutin cukup berisi hal-hal yang pokok saja, seperti bahan makanan, listrik, gas, air dan sebagainya. Dengan begitu, kamu hanya akan menggunakan uang untuk membeli barang-barang yang memang dibutuhkan sehingga arus keluar-masuknya uang lebih jelas.

Hindari Melakukan Panic Buying

Di masa awal pandemi COVID-19, banyak orang yang melakukan Panic Buying dan memborong masker, tisu hingga antiseptik. Hindari melakukan hal ini karena dapat menaikkan pengeluaran kamu  secara drastis, belum lagi efek yang ditimbulkan oleh Panic Buying ini mengakibatkan mudahnya oknum-oknum menaikkan harga seenaknya. Jadi, belilah sesuai keperluanmu.

Buatlah Skala Prioritas

Untuk melakukan cara ini, sangat dianjurkan untuk membuat daftar kebutuhan apa saja yang ingin dibeli misalnya;

Prioritas pengeluaran wajib seperti pembayaran hutang atau cicilan, uang sekolah anak (jika ada), pembayaran tagihan listrik & air atau kewajiban lain. Pembelian kebutuhan pokok dengan memanfaatkan promo-promo baik di supermarket atau online shop.

Setelah itu, kamu bisa mengeliminasi atau mengurangi beberapa keperluan yang tidak begitu penting. contoh: kebiasaan membeli makanan junkfood, nongkrong di kafe, maupun penggunaan internet yang berlebihan selama berada di rumah.

Mempersiapkan Dana Darurat

Tentunya kita perlu membuat anggaran tak terduga atau dana darurat, Dimana dana darurat ini memang penting untuk Kesiapsiagaan jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Namun, di saat pendapatan tidak selancar biasanya seperti saat ini, tidak masalah jika anggaran ini dipangkas lebih kecil dari biasanya.

Apalagi di saat seperti ini ketika kesehatan menjadi hal yang paling penting. Anggaran dana darurat akan sangat bermanfaat untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu kesehatan terganggu, lalu perlu membeli obat atau memeriksakan diri ke dokter.

Catat Setiap Pengeluaran

Lakukan pencatatan untuk setiap pengeluaran yang sudah dilakukan, sekecil apapun itu. Sebaiknya, pencatatan ini dilakukan secara berkala.

Lakukan juga evaluasi, apakah pengeluaran sudah sesuai dengan anggaran yang sudah direncanakan sebelumnya atau belum. Dari kegiatan evaluasi pengeluaran ini kamu akan bisa menyimpulkan, anggaran atau pengeluaran mana saja yang bisa dipangkas untuk ke depannya.

Mencari Sumber Penghasilan Lain

Meski terdengar sulit, tapi cobalah untuk mencari sumber penghasilan lain. Sehingga kamu tidak hanya mengandalkan penghasilan saja.

Keadaan seperti saat ini, terkadang bisa memaksa kita untuk berpikir lebih kreatif. Jadi, mulai coba memikirkan usaha yang sekiranya bisa digunakan sebagai sumber penghasilan sampingan.

Misalnya saja membuat blog atau konten video untuk dimonetize via youtube, facebook maupun instagram. Namun, tentunya usaha sampingan ini tidak bisa dijalankan dengan sembarangan. Kamu harus mencari potensi terbaik konten apa yang paling banyak peminatnya.

Jika follower kamu sudah mulai banyak, kamu bisa memonetize konten-konten yang kamu buat untuk mendapatkan penghasilan sampingan.

Itulah beberapa Tips mengelola keuangan yang bisa kamu terapkan saat masa pandemi covid-19, sekian :) .


About the Author

Website Administrator from MeeGo | Programming Knowledge and Financial Information

Post a Comment

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.